Tutorial Membuat Simulasi Piano Sederhana Menggunakan Library Soundcipher Pada Software Processing



Sebelum menjelaskan tutorial, saya akan menjelaskan tujuan maupun manfaat pada Simulasi Piano Sederhana yang kami kembangkan.



Produk simulasi piano ini di tujukan untuk  anak – anak, yang mana pada usia ini membutuhkan perkembangan stimulasi otak.
Anak-anak terlahir ke dunia ibarat selembar kertas kosong. Suatu kegiatan macam apa yang bisa dikenalkan pada mereka kelak akan menentukan tingkat kecerdasan dan emosional mereka. Salah satu yang kini banyak diminati dan terbukti memberikan banyak manfaat pada tumbuh kembang anak adalah bermain alat musik. Bermain alat musik instrumental ternyata dapat memberikan manfaat untuk tubuh dan juga pikiran. Tak peduli dengan usia dan tingkat kemahiran, bermain alat musik merupakan bentuk latihan kognitif. Mengonsumsi makanan sehat memang dapat meningkatkan kesehatan, namun itu bukan satu-satunya pilihan. Ada beberapa metode yang terbukti dapat merangsang kesehatan fisik dan mental, dan di antaranya adalah bermain musik. Bermain alat musik instrumental, seperti piano, telah terbukti memberikan rasa bahagia, meningkatkan kreativitas, serta merangsang telinga dan otot, terutama otak.

Berikut apa saja kebaikan atau manfaat yang bisa diberikan, yaitu :

1.  Bermanfaat dalam pertumbuhan otak anak.
Pengenalan musik dan bunyi-bunyian pada anak sejak usia dini akan merangsang pertumbuhan otak anak, khususnya di bagian otak kiri yang memang berpengaruh pada kemampuan berbahasa. Selain itu, kebiasaan memperdengarkan lagu anak-anak sejak balita juga membantu melatih kemampuan anak untuk menyerap informasi di sekitarnya.

2.  Meningkatkan kemampuan spasial dan intelegensi
Musik erat kaitannya dengan intelegensi dan kemampuan spasial, yaitu kebisaan memahami kondisi di sekitarnya secara akurat. Umumnya, anak-anak yang punya kemampuan spasial yang baik akan lebih mudah menangkap pelajaran di kelas dan menyelesaikan soal hitungan Matematika.

3.  Melatih anak lebih kreatif
Musik adalah bagian dari seni dan anak-anak yang terbiasa mendengar atau bermain musik cenderung lebih kreatif. Mereka tidak berpikir dengan kaku, tapi justru lebih luwes menemukan solusi dari berbagai kasus atau masalah yang dihadapi sehari-hari.

4.  Tingkat kecerdasan mereka lebih tinggi
Dalam beberapa penelitian, terbukti bahwa anak-anak yang mengenal musik punya tingkat kecerdasan lebih tinggi daripada anak-anak yang sama sekali “buta” terhadap musik. Tingkat kecerdasan yang tinggi ini bisa diukur lantaran mereka biasanya punya kans lebih tinggi ketika menjalani ujian sekolah, Ujian Nasional, hingga tes masuk perguruan tinggi misalnya.

5.  Menjadikan anak-anak lebih peka terhadap sekitarnya
Mengenalkan anak pada musik dan seni berarti mengajarkan mereka untuk berempati terhadap sekitarnya. Selain menjadikan mereka terbuka dengan nilai-nilai budaya, anak-anak pun akan tumbuh jadi pribadi yang lebih perasa terhadap segala sesuatu yang terjadi di sekitar mereka.

6.  Mereka tumbuh lebih ekspresif dan periang
Akrab dengan bunyi dan berbagai jenis alat musik membuat anak-anak terbiasa untuk mengekspresikan perasaan mereka. Rasa senang atau bahkan sedih sekalipun bisa ditangkap lewat bunyi-bunyian yang mereka mainkan sekenanya.

7.  Lewat musik, anak-anak bisa belajar tentang arti kerja keras
Bermain musik berarti belajar membedakan antara benar dan salah. Saat memainkan instrumen misalnya, anak-anak akan mengerti apakah not yang mereka mainkan benar atau salah. Hal ini akan memacu mereka untuk terus belajar agar bisa memainkan setiap not dengan sempurna.

8.  Melatih kemampuan untuk bekerja dalam tim
Bergabung dalam sebuah band atau orkestra melatih anak –anak agar mengerti pentingnya sebuah kerja tim. Tentang menghasilkan musik yang harmonis, menciptakan kekompakan antar pemain, hingga menentukan jadwal latihan bersama misalnya. Bahkan, hal-hal semacam ini bisa melatih anak agar tumbuh jadi pribadi yang tidak egois dan bisa diajak kompromi.

9.  Belajar mengalahkan rasa takut dan jadi lebih percaya diri
Belajar mengenal alat musik baru lalu adalah latihan untuk mengalahkan rasa takut. Mereka menjadi tidak canggung atau tertutup pada hal baru. Selain itu, terbiasa bermain alat musik akan menjadikan mereka lebih percaya diri dan tak canggung tampil di depan orang lain dan memainkan alat musiknya.

 

Selanjut nya masuk pada tahap tutorial :

Tahap partama persiapkan tool atau software yang dibutuhkan.



1. Processing


Processing adalah bahasa pemrograman dan lingkungan pemrograman (development environment) open source untuk memprogram gambar, animasi dan interaksi. Digunakan oleh pelajar, seniman, desainer, peneliti, dan hobbyist untuk belajar, membuat prototipe, dan produksi. Processing digunakan untuk mengajarkan dasar-dasar pemrograman komputer dalam konteks rupa dan berfungsi sebagai buku sketsa perangkat lunak (software) dan tool produksi profesional. Processing bebas untuk di download dan tersedia untuk GNU/Linux, Mac OS X, dan Windows.
Untuk mendownload Software Processing ini, kunjungi Link berikut :

Processing mengaitkan konsep software pada prinsip-prinsip bentuk rupa, gerak, dan interaksi. Processing mengintegrasikan suatu bahasa pemrograman, lingkungan pemrograman, dan metodologi pengajaran ke dalam sistem terpadu. Dalam Processing struktur program dapat dibuat dalam tiga tingkat kompleksitas: Mode Statik, Mode Aktif, dan Mode Java.

Pada simulasi ini menggunakan pembuatan grafik secara Mode Java 

Di dalam Processing terdapat banyak sekali library yang dapat digunakan, seperti untuk membuat Graphic User Interface, library yang digunakan yaitu :
- Guido
- ControlP5
- Nifty
- G4P
- dll

2. Library Soundchiper 



Konsep pada Simulasi Piano ini menggunakan library Soundchiper, yaitu library yang digunakan untuk mengelola sound audio. Example library tersebut dibuat oleh Andrew R. Brown, kunjungi link berikut untuk mendownload library soundchiper.




untuk melanjutkan tutorial tahap kedua, silahkan klik link berkut ini : 
Tahap Kedua "Menulis Syntax Program"
julianmaryadi23.blogspot.com/  

Klik link berikut untuk langsung ke tahap menjalakan Simulasi Piano Sederhana
Tahap Ketiga "Menjalankan Simulasi Piano Sederhana" 
amelsiafrilla.blogspot.com/  

Comments

  1. Makasih infonya, sangat bermanfaat.. 👍

    ReplyDelete
  2. Makasih infonya, sangat bermanfaat.. 👍

    ReplyDelete
  3. Trimakasih atas info serta ilmunya ,, sngat sangat brfmnfaat sklii@nur aprilia sari

    ReplyDelete
  4. terima kasih kak! ilmu nya bermanfaat

    ReplyDelete
  5. Bahasa pemrograman yang digunakan apa ya min?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pada simulasi piano ini kami menggunakan bahasa pemrograman java

      Delete
  6. Nice blog, musik memang menjadi salah satu wadah untuk berkreatifitas. Lanjutkan!!

    ReplyDelete
  7. Nice rekan Lia.

    Ikuti tahap berikut nya untuk melihat syntax program. Terimakasih

    ReplyDelete
  8. Blog yang sangat bermanfaat min
    Di tunggu blog selanjutnya nya👍👍

    ReplyDelete
  9. Terima kasih kak ilmu nya,sangat bermanfaat

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tutorial Menginstall Operating System Menggunakan Teknologi Full Virtualisasi (VirtualBox)

Membuat DAS (Direct Attach Storage) Di Virtualbox